Sejarah Mula Bentuk Dasar Busana

Post oleh : Irma Septya Wardani | Rilis : March 24, 2018 | Series :


Busana adalah sebuah kain atau sebuat benda yang di gunakan sebai alat untuk menutup tubuh dari cuaca, menutup aurat dan lainnya. dengan semakin bertambahnya dan zaman sekarang pakaian sudah sebagai vesen dan tidak lagi sebagai perlindugan dari cuaca. di zaman sekarang pakaian sudah memeiliki varyasi yang berbeda dan disain yang beragan.

 Pada articel ini saya akan memberikan informasi tentang sejarah awal mula bentuk dan bahan busana yang di gunakan pada zaman dahulu. Jaman dahulu manusia belum mengenal busana atau pakaian. Pada waktu itu manusia hanya berusaha menghindari diri dari pengaruh lingkungan cuaca seperti panas, dingin, gigitan serangga, dsb. Menurut catatan sejarah, manusia berbulu, namun semakin lama bulu tersebut semakin menipis sehingga manusia harus berusaha melindungi diri cuaca dan pegaruh ligkungan. Awalnya mereka menggunakan tanah liat, daun-daunan, kulit binatang dan kulit kayu. 

Sejarah Awal Bentuk Dasar Busana

Nama busana pada awalnya adalah celemek panggul mempunyai bentuk seperti rok yang biasanya dipakai oleh wanita-wanita Yap dan Guamatela di kepulauan Caroline. Bentuk busana ini berasal dari daun pohon kelapa yang dianyam sampei berbentuki seperi pakain dan  dipakai pada bagian pinggang sampai panggul, sehingga disebut celemek panggul. Selain dari daun kelapa bisa juga berasal dari kulit binatang. Perkembangan selanjutnya adalah Poncho. Bentuknya hampir sama dengan celemek panggul. Bedanya Poncho hanya berbentuk segiempat dan mempunyai lubang di tengah yang berfungsi untuk memasukkan kepala. Dari perkembangan tersebut muncullah beberapa bentuk dasar busana, diantaranya.

Busana Bungkus
Busana ini terdiri dari selembar kain berbentuk segiempat yang hanya dibelit-belitkan pada tubuh. Contoh busana ini kita kenal dengan nama Sari yang sering kita temui di daerah India. Jaman dahulu manusia belum mengenal mesin jahit, sehingga mereka menggunakan pakaian hanya dengan membelit-belitkannya pada tubuh.

Kutang
Kutang berarti tidak memiliki belahan. Kutang adalah perkembangan dari busana bungkus yang sisinya disatukan. Contoh busana ini adalah kaos yang sering kita gunakan. Setiap busana bagian atas yang tidak memiliki belahan, bentuk dasarnya adalah kutang

Kaftan
Perkembangan selanjutnya adalah Kaftan, semuan busana bagian atas yang memiliki belahan hingga bagian bawah, bentuk dasarnya adalah kaftan, contoh busana ini adalah kemeja.

Celana
Celana muncul untuk melengkapi Kaftan. Celana berfungsi menututupi bagian tubuh bagian bawah. Awalnya celana terdiri dari kain berbentuk sarung atau rok yang kemudian dibentuk menjadi celana dengan cara menarik bagian tengahnya, hingga terciptalah berbagai model celana hingga sekarang. 

google+

linkedin